Daftar Isi

Expedisi Penikmat Alam Nusantara

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Postingan Populer

Rabu, 13 Januari 2021

Explore Banyuwangi part 1 - Taman Nasional Baluran

Yess, Banyuwangi. Kawasan perkotaan paling timur di pulau jawa yang memiliki banyak pemandangan menakjubkan. Jika Anda berniat liburan ke kota ini, pastikan Anda memiliki urutan destinasi wisatanya. Mengapa? Nah, ternyata Banyuwangi merupakan kabupaten kota terbesar di Pulau Jawa. Jadi tidak salah jika butuh waktu lama untuk bisa menjelajahi semua sudut dari puncak tertinggi hingga lautan.

Perjalanan saya di penghujung tahun 2016 dimulai setelah turun dari Gunung Raung yang juga terletak di Banyuwangi. Walaupun energi saya terkuras cukup banyak pada pendakian ini, hal itu tidak menyurutkan saya untuk menjelajahi sudut kota yang lain. Berawal dari stasiun Kalibaru, saya dan dua orang teman lainnya, Hasan dan Ndut, menunggu KA Tawan Alun yang tiba pukul 22.00 dengan tujuan stasiun Karangasem dengan harga Rp 62.000. Sebenarnya ada banyak pilihan kereta yang lebih terjangkau, mengingat kedua stasiun hanya berjarak satu setengah jam. Jadi terserah anda untuk bisa mengatur jadwal keberangkatan kereta. Bahkan ada KA Pandanwangi yang hanya memasang tarif Rp. 9.000, yaitu jalur Jember ke Banyuwangi Baru dan sebaliknya.

Setelah sampai di stasiun Karangasem pukul 23.30, adik lainnya (Bella) tiba di stasiun ini dan langsung menuju ke penginapan ala backpacker yang terletak tepat di depan stasiun. Penginapan ini sama sekali tidak terlihat seperti penginapan karena di depan ada toko bernama 'Lush Shop'. Kami disambut dengan sangat hangat oleh sang ibu (saya lupa menanyakan namanya). Kami tidak terlihat sebagai tamu yang menyewa jasanya, tetapi disambut sebagai saudara yang baru datang dari jauh. Setelah basa-basi sebentar, kami langsung diantar ke kamar masing-masing.

Saya mendapat info tentang penginapan ini dari catatan backpacker di internet. Selain menyediakan penginapan dengan harga yang sangat terjangkau yaitu Rp. 25.000 / malam untuk tiap orang dengan fasilitas kamar yang nyaman untuk wisatawan seperti kami, toko Subur juga menyediakan jasa sewa motor atau mobil. Satu sepeda motor bisa disewa seharga Rp. 75.000 per hari dengan syarat tersisa dua jenis identitas. Jadi Anda tidak perlu repot mencari persewaan di tempat lain karena semua sudah tersedia untuk memenuhi kebutuhan perjalanan kita.

Larut malam dan pagi dengan embun. Pagi-pagi kami memutuskan untuk berjalan kaki ke tujuan awal Taman Nasional Baluran. Untuk lebih jelasnya jika anda bingung harus mulai dari mana bisa berkonsultasi dengan Bapak atau Ibu pemilik penginapan ini untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya agar bisa menghabiskan waktu liburan dengan efisien. Kembali ke Baluran, jarak tempuh dari Karangasem ke Baluran yang termasuk dalam kabupaten Situbondo sekitar satu jam. Petunjuk arahnya juga cukup jelas sehingga tidak perlu takut untuk melewatkannya karena letak gerbang Taman Nasional Baluran berada tepat di pinggir jalan yaitu di sebelah kanan pelabuhan ketapang. Total tiket masuknya pun cukup murah yaitu sekitar kurang dari Rp. 40.000 per orang termasuk tiket kendaraan yang kami bawa.

Baluran sering disebut sebagai Indonesia Afrika karena terdapat sabana yang sangat luas yang masih dipenuhi dengan satwa liar yang didominasi oleh monyet ekor panjang. Sejauh mata memandang, Anda akan disuguhi pemandangan pepohonan di tengah sabana yang menjadi ciri khas tempat ini. Anda juga bisa melihat Gunung Baluran yang akan terlihat jelas saat berada di sabana Bekol. Jarak dari pintu gerbang menuju pusat Taman Nasional Baluran sekitar 10 km dan kondisi jalan kurang bagus sehingga harus berhati-hati apalagi dengan kondisi jalan setelah hujan. Ada beberapa tempat wisata di baluran yaitu sabana bekol, pantai bama dan banyak tempat yang bisa anda kunjungi. Tidak cukup sehari untuk menjelajahi tempat ini.

Lanjut Part 2 ya 

Tidak ada komentar:
Write komentar

Dapatkan Notifikasi via Email
Setiap kami Posting !